Ada beberapa jenis yang dimiliki komputasi modern
antarnya :
- Mobile Computing
- Grid Computing
- Cloud Computing
Berikut ini merupakan salah satu implementasi dari
komputasi modern.
Mobile Computing
Seiring dengan berkembenbangnya teknologi informasi
yang sangat pesat sehingga terciptalah teknologi yang sangan inovatif dimana
koninukasi jaringan lebih mudah dan portable sehingga tidak membutuhkan tempat
khusus untuk menampatkannya, salah satunya adalah handphone sebuah device yang
mudah kita kita bawa kemana-mana tanpa perlu membutuhkan kabel dan sangat mudah
di bawa-bawa, cukup kita simpan di saku atau di tas kecil kita. Teknologi ini
membantu kita untuk menyelesaikan masalah dan sekarang bisa memenuhi kebutuhan
hidupkita di bidang informasi, teknologi ini erat kaitannya dengan proses
komputasi yang menjadikannya bermanfaat dalam menyelesaikan masalah maupun
pekerjaan.
Mobile computing adalah komunikasi jaringan tampa
menggunakan kabel serta mudah dibawa atau berpindah tempat (Portable), tetapi
berbeda dengan komputsi modern, contoh dari mobile computing ini adalah GPS,
Smart Phone dan lain sebagainnya.
Walaupun teknologi ini sangat maju akan tetapi masih
memiliki keterbatasan dan resiko-resiko gangguan yang dimilikinya, diantarnya
yaitu:
1. Kurangnnya bandwidth
Akses internet yang dimiliki mobile computing lebih
lambat dari pada jaringan dengan menngunakan kabel, baru – baru ini mengunakan
3G.
2. Konsumsi
tenaga
Tenaga yang dibutuhkan mobile computing sepenuhnya
bergantung pada batrai dan tidak memiliki tenaga tambahan seperti generato atau
sumber tenaga lainnya.
3. Standar
Keamanan
Ketika bekerja satu mobile bergantung pada jaringan
publik, yang membutuhkan hati-hati menggunakan VPN
4. Gangguan
Transmisi
Gangguan transmisi seringkali terjadi untuk mobile
computing ini ketika kita berada pada ketinggian, di dalam gedung, terowongan
ataupun didaerah pedalaman yang tidak bisa dicapai oleh sinyal, cucaca yang
buruk pun bisa mengganggu transmisi sinyal.
5. Potensi
kecelakaan
Seringkali kita mendengan berita kecelakan terjadi
akibat penggunaan mobile computing ketika sedang mengedarai kendaraan, da nada
rumor yang menyatakan bahwa sinyalnya dapat mengganggu kesehatan tubuh kita.
6. muka pengguna dengan alat
Alat input seperti keyboard dan layar cenderung kecil
sehingga agak sulit untuk melihat tulisan pada keyboard. Untuk mode input
seperti suara membutuhkan pelatihan untuk bisa menjalankan mobile computing
dengan suara.
Grid Computing
Komputasi grid atau grid computing adalah penggunaan
sumber daya komputer secara bersama-sama dimana komputer tersebut terpisah
secara geografis. Komputasi grid ini biasanya digunakan untuk memecahkan suatu
permasalahan berskala besar.
Berdasarkan tulisan dari Ian Foster (Bapak Grid
Computing), terdapat 3 hal yang mengidentifikasi bahwa suatu sistem termasuk di
dalam komputasi grid, yaitu:
- Sistem tersebut berkoordinasi terhadap sumberdaya komputasi yang tidak berada dalam satu kendali terpusat. Misalnya komputer di Jakarta terhubung dengan komputer di Jayapura, Manado, dan Semarang.
- Sistem tersebut menggunakan protokol yang standar dan terbuka, tidak terpaut dengan suatu perusahaan atau produk tertentu. Standar tersebut dibutuhkan dibagian autentikasi, otorisasi, pencarian sumberdaya yang tersedia, dan pengaksesan sumberdaya.
- Sistem tersebut bersifat non-trivial (tidak biasa-biasa saja) untuk mencapai kualitas layanan yang canggih.
Cloud Computing
Komputasi awan" alias cloud
computing adalah penggunaan sumber daya komputasi baik hardware dan/atau
software yang disampaikan sebagai layanan melalui jaringan (biasanya internet).
Istilah "cloud" berasal dari penggunaan simbol berbentuk awan sebagai
abstraksi untuk infrastruktur kompleks yang dikandungnya dalam diagram sistem.
Cloud computing pada
dasarnya adalah menggunakan Internet-based service untuk men-support business
process. Kata-kata “Cloud” sendiri merujuk kepada simbol awan yang di dunia TI
digunakan untuk menggambarkan jaringan internet (internet cloud). Cloud
computing adalah gabungan pemanfaatan teknologi komputer (‘komputasi’) dan
pengembangan berbasis Internet (‘awan’). Cloud/awan merupakan metafora dari
internet, sebagaimana awan yang sering digambarkan di diagram jaringan
computer, awan (cloud) dalam Cloud Computing juga merupakan abstraksi dari
infrastruktur kompleks yang disembunyikannya adalah suatu moda komputasi dimana
kapabilitas terkait teknologi informasi disajikan sebagai suatu layanan (as a
service), sehingga pengguna dapat mengaksesnya lewat Internet (“di dalam awan”)
tanpa pengetahuan tentangnya, ahli dengannya, atau memiliki kendali terhadap
infrastruktur teknologi yang membantunya. Menurut jurnal yang dipublikasikan
IEEE.
Internet Computing / Cloud Computing adalah suatu paradigma dimana informasi secara permanen tersimpan di server internet dan tersimpan secara sementara di komputer pengguna (client) termasuk di dalamnya adalah desktop, komputer tablet, notebook, handheld, sensor-sensor, monitor dan lain-lain.
Cloud Computing” secara sederhana adalah “layanan teknologi informasi yang bisa dimanfaatkan atau diakses oleh pelanggannya melalui jaringan internet”. Komputasi awan adalah suatu konsep umum yang mencakup SaaS, Web 2.0, dan tren teknologi terbaru lain yang dikenal luas, dengan tema umum berupa ketergantungan terhadap Internet untuk memberikan kebutuhan komputasi pengguna. Sebagai contoh, Google Apps menyediakan aplikasi bisnis umum secara sharing yang diakses melalui suatu penjelajah web dengan perangkat lunak dan data yang tersimpan di server.Wikipedia mendefinisikan cloud computing sebagai “komputasi berbasis Internet, ketika banyak server digunakan bersama untuk menyediakan sumber daya, perangkat lunak dan data pada komputer atau perangkat lain pada saat dibutuhkan, sama seperti jaringan listrik
Internet Computing / Cloud Computing adalah suatu paradigma dimana informasi secara permanen tersimpan di server internet dan tersimpan secara sementara di komputer pengguna (client) termasuk di dalamnya adalah desktop, komputer tablet, notebook, handheld, sensor-sensor, monitor dan lain-lain.
Cloud Computing” secara sederhana adalah “layanan teknologi informasi yang bisa dimanfaatkan atau diakses oleh pelanggannya melalui jaringan internet”. Komputasi awan adalah suatu konsep umum yang mencakup SaaS, Web 2.0, dan tren teknologi terbaru lain yang dikenal luas, dengan tema umum berupa ketergantungan terhadap Internet untuk memberikan kebutuhan komputasi pengguna. Sebagai contoh, Google Apps menyediakan aplikasi bisnis umum secara sharing yang diakses melalui suatu penjelajah web dengan perangkat lunak dan data yang tersimpan di server.Wikipedia mendefinisikan cloud computing sebagai “komputasi berbasis Internet, ketika banyak server digunakan bersama untuk menyediakan sumber daya, perangkat lunak dan data pada komputer atau perangkat lain pada saat dibutuhkan, sama seperti jaringan listrik